highlights
Kesalahan dan keputusan yang buruk adalah suasana yang dominan di Liga Premier pekan lalu. Tim tertentu tiba-tiba jatuh, tetapi ada tim lain, yang menunjukkan bahwa segala sesuatu mungkin dalam sepakbola.
Mulai dengan bentrokan paling dinanti antara dua manajer paling dihormati di liga, Jose Mourinho dan Louis van Gaal yang mengakibatkan imbang.
Tak satu pun dari manajer tersebut puas dengan hasilnya. Bagi Chelsea, itu berarti menurunkan keunggulan mereka menjadi empat poin. Adapun Manchester United, tiga poin bisa mendorong mereka ke posisi elit.
Chelsea dan United tidak sendirian dalam kesengsaraan. Penantang gelar yang kuat dan favorit taruhan online, Manchester City berlutut ketika mereka pergi melawan West Ham United. The Hammers menumbuk dengan dua gol sementara mereka hanya bisa membalas dengan satu (1).
Queen Park Rangers juga salah satu pemenang terbesar pekan lalu setelah kalahkan Aston Villa.
bintang
Pemain Chelsea Didier Drogba menunjukkan bahwa ia masih striker terpercaya Mourinho setelah mencetak gol. Namun, Drogba tidak sendirian dalam menangkap perhatian banyak; Equalizer dari Robin van Persie juga menarik perhatian pekan lalu.
Tapi jika ada orang yang benar-benar mencuri sorotan, ini tidak lain adalah manajer West Ham, Sam Allardyce. Kemenangan melawan City merupakan manifestasi mengesankan kecerdasan taktisnya. Great job, big Sam!
blunder
Kekalahan City tentu saja sangat mengecewakan karena telah mempengaruhi pencarian gelar. Tapi selain City, 5 kekalahan Villa berturut-turut juga frustasi. Skuad tidak mampu mempertahankan awal yang kuat dan saat ini di ambang zona degradasi.
Apa yang akan terjadi
City pasti akan membuat comeback besar di minggu mendatang.
Tambahkan sekarang LINE ID 12Bet: CSD12Bet_Indo dan WECHAT ID 12Bet: IndoCS1_12Bet
